Pada postingan sebelumnya, saya sudah membahas tentang cara mengatasi error pada Printer IP2700 series dan MX390 series. Kali ini saya akan mencoba memberikan tips bagaimana merawat printer yang kita gunakan.
Printer merupakan barang elektronik yang sangat rentan rusak karena beban kerja mesin ini terbilang berat. Jika kita tidak pandai merawat tentulah masa pakainya akan segera habis. Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan kinerja printer menjadi tidak baik bahkan rusak.
Kata orang, "Printer jika tidak digunakan akan rusak. Jika tiap minggu tidak digunakan mencetak walau hanya 1 atau 2 lembar akan rusak". Dulu saya percaya, tapi sekarang tidak. Sebuah Printer yang saya gunakan, saya tinggalkan dalam keadaan error selama lebih dari sebulan. Nyatanya masih bisa juga digunakan dengan baik. Rahasianya apa?.
Jika Printer kita tinggalkan dalam keadaan tinta katridge kosong maka bersiaplah untuk mendapati kerusakan katridge. Begitupula sebaliknya, jika tinta katridge terisi dengan baik (volumenya tepat) kemudian kita tinggalkan untuk beberapa lama, Printer masih akan bisa digunakan dengan baik.
Masalah pada printer biasanya disebabkan oleh rusaknya katridge printer. Jarang sekali kerusakan printer disebabkan oleh kerusakan mesin printer. Jika katridge printer rusak maka printer tidak akan bisa bekerja normal. Sehingga mau tidak mau kita harus menyediakan katridge printer yang baru. Jadi, salah satu komponen yang harus kita rawat agar printer bisa bekerja dengan baik adalah merawat katridgenya.
Saat ini saya hanya menggunakan naluri dalam mengetahui volume katridge yang tepat. Dengan hanya merasakan beratnya dan melihat apakah kepala katridge tidak bocor maka saya dapat mengetahui apakah volume katridgenya sudah pas atau belum.
Jika ada tinta yang keluar dari kepala katridge dapat menandai bahwa volume katridge berlebihan. Volume katridge yang berlebihan dapat mengakibatkan kotornya kertas cetak dan mengurangi kualitas cetakan. Pada cetakan akan terlihat bergaris. Jika ini terjadi, kita dapat menyedot kembali tinta dari katridge untuk mengurangi volume katridge tersebut sampai volumenya tepat.
Dari beberapa point di atas, saya melihat bahwa sebagian besar masalah printer disebabkan oleh point nomor 1. Entah karena malas atau tidak tahu, kita biarkan katridge printer dalam keadaan kosong saat tidak digunakan. Ini tentu sangat tidak baik.
Mencegah tentu lebih baik daripada harus memperbaiki ke tempat servis bukan. Begitulah tips yang cukup singkat kali ini, Semoga bermanfaat.
Printer merupakan barang elektronik yang sangat rentan rusak karena beban kerja mesin ini terbilang berat. Jika kita tidak pandai merawat tentulah masa pakainya akan segera habis. Maka dari itu, penting bagi kita untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan kinerja printer menjadi tidak baik bahkan rusak.
Kata orang, "Printer jika tidak digunakan akan rusak. Jika tiap minggu tidak digunakan mencetak walau hanya 1 atau 2 lembar akan rusak". Dulu saya percaya, tapi sekarang tidak. Sebuah Printer yang saya gunakan, saya tinggalkan dalam keadaan error selama lebih dari sebulan. Nyatanya masih bisa juga digunakan dengan baik. Rahasianya apa?.
Jika Printer kita tinggalkan dalam keadaan tinta katridge kosong maka bersiaplah untuk mendapati kerusakan katridge. Begitupula sebaliknya, jika tinta katridge terisi dengan baik (volumenya tepat) kemudian kita tinggalkan untuk beberapa lama, Printer masih akan bisa digunakan dengan baik.
Masalah pada printer biasanya disebabkan oleh rusaknya katridge printer. Jarang sekali kerusakan printer disebabkan oleh kerusakan mesin printer. Jika katridge printer rusak maka printer tidak akan bisa bekerja normal. Sehingga mau tidak mau kita harus menyediakan katridge printer yang baru. Jadi, salah satu komponen yang harus kita rawat agar printer bisa bekerja dengan baik adalah merawat katridgenya.
Katridge Printer Mx397 |
Tips Merawat Printer
Berikut beberapa tips yang dapat diterapkan untuk menjaga agar kinerja dan masa pakai printer kita menjadi lebih lama. Silahkan diterapkan sesuai kebutuhan kita.1. Isi ulang tinta printer segera jika habis
Jika tinta printer sudah menunjukkan akan habis bahkan habis segera lakukan pengisian ulang. Jangan kita tunda. Isi ulang tinta printer walau hanya sedikit jika kita takut khawatir berlebihan. Jika katridge printer ditinggalkan dalam keadaan kosong maka sisa tinta printer akan menjadi kering yang akan merusak busa pada katridge. Akhirnya merusak katridge printer itu sendiri.2. Mengetahui cara pengisian ulang tinta printer
Hati-hati saat mengisi ulang katridge printer khususnya katridge printer warna. Katridge printer warna terdiri dari 3 warna : merah, kuning dan biru. Pastikan kita tahu posisi ketiga warna ini. Pada tiap merk printer mungkin posisinya berbeda-beda.3. Mengetahui volume (isi) katridge
Saat melakukan isi ulang tinta printer, volumenya harus pas. Jangan berlebihan, kalau kurang sih masih boleh asal tintanya bisa keluar waktu mencetak. Bagaimana mengetahuinya?. Coba bandingkan dengan katridge yang masih baru. Kita coba rasakan beratnya, apakah sama atau hampir sama dengan katridge yang baru tersebut. Jika perlu silahkan gunakan alat timbang khusus misal timbangan emas, dan lain-lain.Saat ini saya hanya menggunakan naluri dalam mengetahui volume katridge yang tepat. Dengan hanya merasakan beratnya dan melihat apakah kepala katridge tidak bocor maka saya dapat mengetahui apakah volume katridgenya sudah pas atau belum.
Jika ada tinta yang keluar dari kepala katridge dapat menandai bahwa volume katridge berlebihan. Volume katridge yang berlebihan dapat mengakibatkan kotornya kertas cetak dan mengurangi kualitas cetakan. Pada cetakan akan terlihat bergaris. Jika ini terjadi, kita dapat menyedot kembali tinta dari katridge untuk mengurangi volume katridge tersebut sampai volumenya tepat.
4. Memeriksa kebersihan katridge
Pengisian tinta yang berlebihan dapat menyebabkan keluarnya tinta dari kepala katridge. Ini tentu akan mengotori kepala katridge. Silahkan bersihkan dengan tissue atau benda halus lainnya secara perlahan dan hati-hati. Hindari menyentuh bagian katridge yang tidak diperbolehkan. Namun jika bagian tersebut kotor juga, silahkan dibersihkan secara perlahan dan hati-hati.5. Menghindari printer mati tiba-tiba
Printer dapat saja mati secara tiba-tiba yang disebabkan oleh putusnya aliran listrik. Putusnya aliran listrik seperti ini bukan hanya dapat menyebabkan error ringan tapi juga kerusakan pada mesin printer. Untuk itu, hindari hal ini terjadi. Jika mungkin silahkan gunakan UPS untuk lebih aman.6. Memeriksa kebersihan printer
Tindakan perawatan rutin lainnya adalah memeriksa kebersihan printer. Silahkan periksa apakah ada benda-benda asing pada mesin printer yang dapat menghambat kinerja printer.Dari beberapa point di atas, saya melihat bahwa sebagian besar masalah printer disebabkan oleh point nomor 1. Entah karena malas atau tidak tahu, kita biarkan katridge printer dalam keadaan kosong saat tidak digunakan. Ini tentu sangat tidak baik.
Mencegah tentu lebih baik daripada harus memperbaiki ke tempat servis bukan. Begitulah tips yang cukup singkat kali ini, Semoga bermanfaat.